Jumat, 24 Januari 2014

tik tok tik tok ..

detik demi detik dilalui .. menit demi menit dilalui .. bahkan berjam jam pun ku lalui .. tapi apa dia mengerti apa yang ku maksud? tapi apa dia tau apa maksudnya? akupun tak yakin .. bahkan airmata setetes demi setetes turun begitu ajah ..
beberapa kali diingatkan tapi begitu .. gasedih sih tapi cmn kepikiran dan kebayang-bayang ajah ..
dari jam 2 udah meremin mata sampe jam 5 masih gamau tidur itu rasanya .. sampe akhirnya jam 5 baru meremin mata benerbener .. terus mimpi aneh .. 'jadi pacar gw ju ini udh ke 85hari' terus gw jawab 'gabisa gw udah ada delvian' 'gpp ju, jd pacar gw plis ju' ..
anehh bangett .. gw tau jelas orang itu siapa .. dia sampe rela mati gtu cmn demi nolongin gw yaampun itu mimpi ... mungkin karna terlalu kepikiran banget sampe benerbener orang lain masuk dalam mimpi gw ..
udah gabisa berbuat apaapa lagi .. gabisa ngomong apaapa lagi .. masa iyaa harus cewe dluan yg ngomong? bagi gw hmmm itu tengsin :)
kalo ditanya sedih ? yaaaaaaaaaaa! tapi gabisa berbuat apaapaaaaaaaaa .....
dikodein gangerti masa harus difrontal *hiks* bukan jua banget kalo frontal untuk hal seperti itu :')
cerita sama mama, mamapun hanya bisa berkata 'yahudah jalanin ajah'
dan sekarang juga cmn bisa bilang "baiklah, okelah, yasudahlah" wkwkwkk
sudahlahh.. semangat yaaaa juaaa! jodoh gakemana! Tuhan pasti memberikan yang terbaik! :D

Senin, 13 Januari 2014

:')

13januari2013 ..
antara senang dan sedih ....... hari ini aturan UAS pertama gw tapi gw gamasuk karna banjir :(
gw bakal susulan dehh duhhh males bgt rasanya tapi drpd tadi gw disana banjir-banjiran dan ujan-ujanan lebih parah kan? okeedehh semangat ajahhh! meskipun UAS pertama gajadi ada UAS selanjutnya yaitu Hospitaliti SEMANGATTTTTTTTTTT!!!!!!!!!!:')
kalo inget nilai hospitaliti hikZ emosiiiiiiii bgttttttttt garagara gabaca soal jdnya bgtu :'(
seandainya bisa diulang gituuuu UTS nya :'(
okelahh yang lalu biarlah berlaluuu, semangat buat kedepannya!!
dan gw juga hari ini dapet kabar yang membuat sedih ........
kenapa yaaa kalian putus? *hiks sampe mama ajah blg "loh kok putus" aaaaaaaaa :(
kalo emg gabisa balikan lagi berarti bukan jodoh kalian :') tp gw akan ttp anggep lu sbg cici gw kok ci naddddddddd :'( gw udh anggep lu sbg cici gw sendiri :') semoga kalian bisa bersatu lagi yaaaaaaaaa :'
dan yang membuat gw sedih lg adalah IPHONEEEEEEEEEEE gw :(((((((((((((
biasanya gw selalu ditemani oleh 2 hp kesayangan gw :(( skrg BB gw sendirian, terus dia kalo tdr skrg cmn sama gw biasanya kan kita ber 3 satu kasur:(((
cepet sembuh yaa IPHONEEEEEEEEEEEEEEEE :(( gw gamungkin beli hape lg soalnya *hiksssssss mungkin kalo BB gw juga udh waktunya yahudah gapake hp lg dehhhhhhhhh :')
cepet sembuh yaaaaaa IPHONEEEEEEEEEEEE ku sayang:(

Senin, 06 Januari 2014

everything will be alright

gw gapernah menyesal dengan keadaan yang ada ..
hampir setiap hari brantem tapi gw selalu bersyukur dari brantem itu semoga bisa lebih dewasa daripada sekarang ..
untuk bulan ini cukup sampai hari ini .
mungkin gw nya juga yang terlalu kekanakkanakan .. mungkin gw nya juga yang terlalu egois .. tapi semua itu udah kelar ..
betapa sayangnya diriku kepadamu del ... meskipun kita brantem abisabisan tapi aku gapernah mau kita brantem lamaa .. aku mau cepet kelar masalah kita dan ada solusinya ..
aku minta maaf yaa del .. maaf untuk hari ini .. rencana pergi kita berantakan karna keegoisan aku:')
aku berharap kita ga ngulangin kesalahan yang sama yaaa .. aku mau baikbaik ajah sama kamu del.. soalnya aku percaya kamu itu emang baik untuk aku:D







Sabtu, 04 Januari 2014

gadis penjual korek api :)

Pada sebuah malam menjelang natal. Malam sangat dingin, salju turun dengan deras dan angin berhembus dengan kencang. Ada seorang gadis kecil yang sudah kehilangan mamanya, untuk menghidupi papanya yang sedang sakit,  tanpa memperdulikan badai salju berjalan dijalan yang diselimuti salju menjual korek api.

“Korek api, siapa yang mau membeli korek api”
Dia tidak memiliki baju hangat, memakai baju yang sudah kumal dan kepalanya dibungkus sebuah syal yang sudah koyak, diatas kakinya hanya memakai sepasang sandal tua, dia berteriak menjajakan korek apinya dijalan, tetapi tidak seorangpun yang memperdulinya.
Semua orang sedang sibuk mempersiapkan kado natal, dengan gembira dan bersenang-senang, sungguh kasihan gadis malang ini! Dia mempunyai banyak korek api yang disimpan disebuah keranjang dan tangannya memegang beberapa batang korek api.
 
Hari menjelang siang, dia tidak dapat menjual sebatangpun korek apinya, dalam keadaan lelah dan lapar dia berjalan terus, butiran salju jatuh diatas rambutnya yang berwarna keemasan, sampai didepan sebuah rumah yang mewah dia berhenti dan memandang kedalam rumah, didalam rumah kelihatan pohon natal yang dihias dengan indah, seorang ibu sedang bermain dengan gembira dengan kedua anaknya, kedua anaknya kelihatan sangat bahagia, diatas meja terlihat lilin yang berwarna-warni menyala, ada yang berwarna merah, hijau, putih, ungu, dia paling suka melihat lilin yang berwarna merah, warnanya sangat kontras diatas meja tersebut.
Melihat keadaan itu, dia teringat kepada nenek dan ibunya, mereka berdua sangat menyayanginya, tetapi mereka berdua sudah meninggal, memikirkan kenangan itu gadis kecil ini menangis dengan sedih.
 
Sambil menangis gadis kecil ini berjalan disebuah jalan yang besar, tiba-tiba sebuah kereta kuda lewat dan hampir melanggar dia.
Kereta kuda melintas dengan cepat, menyemprotkan percikan lumpur kebaju gadis malang ini, sandal gadis ini juga hilang, sehingga dengan kaki telanjang dia berjalan diatas salju dan berteriak :
“Korek api, siapa yang mau beli korek api.”
Senja telah tiba, sepasang kaki gadis kecil ini kedinginan sampai berwarna biru, disepanjang jalan tercium wangian daging panggang.
“Wah, sungguh enak jadi orang kaya, mereka sedang mempersiapkan perayaan natal.” Pikir gadis malang ini.
 
Dia sudah tidak kuat berjalan, badannya yang lelah menyandar dinding disebuah pertokoan, dia tidak berani pulang kerumah karena  sebatangpun korek api belum terjual, dirumah juga sangat dingin, karena dari segala arah angin dapat memasuki rumahnya yang sudah reyot.
Dia kedinginan sampai tubuhnya gemetar terus, dia sangat ingin menghangatkan tubuhnya walaupun hanya sebentar dengan sebatang korek api.
Tangannya yang kecil sudah hampir membeku. Sungguh sangat dingin, dia memutuskan untuk menyalakan sebatang korek api menghangatkan tangannya yang sedang membeku.
 
“Sesst “ korek api menyala, dia merasakan sebuah kehangatan menyelimutinya, nyala korek api menyilaukan, sambil melamun dia membayangkan dirinya duduk didekat sebuah tungku api, nyala api terlihat sangat cantik, terasa hangat, dia bermaksud menjulurkan kedua kakinya dekat ke nyala api, tetapi nyala tersebut dengan cepat sudah padam, tungku api hilang dari pandangannya. Dia terbangun dari lamunanya, dan melihat hanya bekas sebatang korek api yang sudah habis terbakar ditangannya.
 
Dia lalu menyalakan sebatang lagi, korek api menyala, mengeluarkan cahaya terang,
Nyala korek api yang memantul didinding, bagaikan ilusi dia melihat sebuah kamar didalam kamar terlihat sebuah meja makan diatas meja makan terhidang biscuit yang lezat dan daging panggang yang harum, keadaan ini sangat menarik, dia melihat daging panggang ini melompat dari piring dan berjalan menuju kearah gadis malang ini. Dia menjulurkan tangannya, korek api segera redup, tangannya hanya teraba dinding yang dingin.
Dia menyalakan sebatang lagi korek api, nyala korek api berubah menjadi sekuntum cahaya yang berwarna merah jambu.
 
Dia merasa dirinya duduk dibawah sebuah pohon natal besar yang cantik, lebih cantik dari pohon natal yang dilihat tadi siang, Diatas dahannya terdapat ribuan batang lilin kecil yang cantik sedang menyala. Gadis malang ini menjulurkan tangannya, korek api padam lagi. Ribuan batang lilin berubah menjadi bintang-bintang kecil yang terang dilangit. Diantara bintang-bintang itu sebuah bintang jatuh ke bumi berubah menjadi sebuah cahaya yang memanjang.
Dia menyalakan sebatang lagi korek api.
 
Ah, di nyala api dia melihat nenek yang dirindukan setiap hari, dia melompat ke pelukan neneknya.
“Nenek !” teriak gadis kecil ini, “tolong bawa saya pergi nenek! Ke tempat yang tidak dingin, dan banyak makanan. Saya tahu begitu korek api ini padam, engkau sudah tidak kelihatan, seperti tungku api itu, daging panggang yang wangi dan pohon natal yang indah, saya akan kehilangan semuanya.”
Akhirnya, gadis malang ini menyalakan semua korek api yang tersisa, karena dia sangat ingin menahan neneknya disini terus.
 
Nyala korek api semakin terang, bagaikan disiang hari, dia melihat neneknya dengan penuh kasih sayang mengangkat dia kepelukannya, mereka berdua terbang makin lama makin tinggi, terbang kesebuah tempat yang hangat dan tidak akan merasa kelaparan lagi.
Pada keesokan harinya natal telah tiba, orang-orang disekitar pertokoan melihat gadis malang ini sedang menyandar di dinding, dengan wajah kemerahan dan senyuman terlihat sangat bahagia , tetapi dia sudah meninggal, meninggal dimalam menjelang natal, ditangannya masih tergenggam korek api yang terbakar.
 
ini adalah cerita yang di ambil dari buku Renungan bulan Desember GPIB Petra dan diambil dari sebuah blog yang mempunyai banyak cerita fiksi.
semoga dengan cerita ini, kita sebagai manusia yang mempunyai hati dan perasaan bisa saling membantu untuk orang yang sangat membutuhkan .
 
Tuhan Yesus Berkati :)

Rabu, 01 Januari 2014

HAPPY NEW YEAR 2014 ❤️

HAPPY NEW YEAR 2014 ❤️❤️❤️❤️
betapa senangnya dirikuu ternyata sudah 2014 hehehe cepet yaaa .. ganyangka ajahh rasanya kemarinkemarin masih 2013 sekarang udah 2014 hehehehe semoga ditahun yang baru ini bisa jadi lebih baikk dari tahun 2013 yang lalu :D Amin
kemaren malem sambil nunggu tahun baru 2014 tiba, gw dan mama naek lohh ke atas genteng jam 24.00 :D seneng dehh baru pertama kali naek ke atas genteng tapi kalo si mama mah jagoo.... terus diatas genteng gw dan mama ngeliatin petasan kembang api hmmm keren lohhh kita nntn yg gratisan ajahhh deh wkwkwk terus kek rumah gw dikelilingi kembang api:D ahh senangnyaaaa.. biasanya kita kalo tahun baru itu pergi ke lapiaza buat liat kembang api ditengah jalan yaaa ga kalah kerenlan kembang api dirumah juga hehehe kata bokap gw kalo tahun baru di LA katanya keren bgt huaaaa pengen dehh bisa liat kembang api disanaa hehe amin aja deh:p
wish tahun baru 2014 hmmm semoga gw makin rajin sate, makin rajin baca Alkitab, makin rajin berdo dan makin bertumbuh dalam Kristus pastinya! :D
semangattt jugaaa buat uas bentar lagii, ayokk buat tugasss ayokkk belajar! :D
Amin hehehe ❤️


















Godbless ❤️